home
Berita
Pengumuman
Artikel
Video
Sub Menu 1
Sub Menu 2
Sub Menu 3
Sub Menu 4
Sub Menu 5
Sharing Antar Peserta: Perlu!
Balai Diklat Keuangan Yogyakarta
Senin, 21 Maret 2022 15:11 WIB
[Yogyakarta] 21 Maret 2022. Sharing Antar Peserta: Perlu!
Keterbatasan akibat pandemi tidak menghalangi seseorang untuk belajar dan meningkatkan kemampuan diri. Hal inilah yang dilakukan oleh Balai Diklat Keuangan Yogyakarta, Selasa, 21 Maret 2022 melalui program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Pengelolaan Kekayaan Negara Lain-lain.
Program pelatihan ini nantinya akan diikuti oleh 22 peserta yang berasal dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan dalam menjalankan tugas pengelolaan negara lain-lain. Pelatihan ini akan diselenggarakan selama 8 hari kerja dengan 12 kurikulum pokok, ceramah dan pelatihan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Mekanisme pembelajaran jarak jauh ini akan dilakukan secara e-learning, mengingat adanya pandemi. Kepala Balai Diklat Keuangan Yogyakarta, Unggul Kusalawan Respatiadi, berkesempatan memberikan sambutan kepada para peserta PJJ. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan beberapa poin penting terkait dengan pelatihan jarak jauh yang akan dilaksanakan per Senin, 21 Maret 2022.
Unggul Kusalawan Respatiadi, selaku Kepala Balai Diklat Keuangan Yogyakarta menyampaikan bahwa pelatihan ini muncul karena menjadi kebutuhan di DJKN sehingga pelatihan ini nantinya akan mengacu pada rencana kerja DJKN tahun 2022. Selain itu, pelatihan ini juga merupakan implementasi Corporate University Kementrian Keuangan.
Dalam pembukaan ini pula Kepala Balai Diklat Keuangan Yogyakarta menyampaikan tujuh rencana yang disampaikan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara kepada BPPK antara lain, di bidang pengelolaan barang milik negara meliputi implementasi pengasuransian BMN dan lain-lain, di bidang pengelolaan negara lain-lain meliputi rencana kerja strategik 2022, monitoring, evaluasi dan implementasi pemerintah pada BMN, meningkatkan pelayanan penilaian, pengurusan piutang negara, mengadakan proyek digitalisasi lelang UMKM dan melanjutkan zona integritas untuk unit yang belum meraih predikat tersebut. Berdasarkan tujuh rencana tersebut maka dapat dipahami bahwa pelatihan ini tidak lepas dan memiliki kaitan yang erat dengan rencana strategik DJKN.
Selain itu, dalam sambutannya, beliau juga menekankan bahwa nantinya pelatihan ini akan sarat dengan diskusi studi kasus, praktik dan diskusi interaktif antar peserta. Sehingga harapannya dalam pelatihan jarak jauh ini nantinya peserta dapat berpartisipasi secara aktif dalam diskusi-diskusi yang akan dipandu oleh pengajar.
Tidak hanya itu, beliau juga menggarisbawahi pentingnya sharing informasi antar peserta PJJ, ?kekuatan dalam pembelajaran ini tidak hanya berasal dari sharing dari pengajar ke peserta tetapi juga berasal dari sharing yang dilakukan antar peserta,? ujarnya.
Di akhir sambutannya, beliau berharap peserta pelatihan akan tetap melakukan pembelajaran secara mandiri dan tetap secara aktif melakukan sharing antar peserta meskipun pelatihan telah berakhir. Tujuannya untuk mewujudkan pembelajaran yang terintegrasi. Beliau juga menyampaikan bahwa proses belajar yang efektif tidak hanya terjadi di dalam kelas tetapi juga dapat terjadi di luar kelas seperti belajar dari pimpinan atau teman sejawat di kantor masing-masing karena sejatinya pintu belajar terbuka dari mana saja.
Layanan Informasi Unit
Layanan Informasi Kediklatan dan Pembelajaran
Layanan Bantuan dan Pengaduan
Informasi Publik