Berita :: PJJ Bukan Sesuatu Yang Baru, Tetapi Juga Bukan Sesuatu Yang Mudah Untuk Diikuti

PJJ Bukan Sesuatu Yang Baru, Tetapi Juga Bukan Sesuatu Yang Mudah Untuk Diikuti

Balai Diklat Keuangan Yogyakarta

Senin, 25 Januari 2021 14:20 WIB

[Yogyakarta] 25 Januari 2021. Mengawali tugas pokok utama Balai Diklat Keuangan (BDK) yaitu menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan, tahun 2021 ini BDK Yogyakarta mengawali tugas utamanya yaitu menyelenggarakan Pelatihan Jarak Jauh (PJJ) Communication Skills Periode I dan PJJ Fungsional Penyuluh Perpajakan Dasar Periode I. Kedua PJJ tersebut dibuka secara bersamaan ole Kepala BDK Yogyakarta, Rahmadi Murwanto.Dalam sambutannya Kepala Balai menyampaikan bahwa PJJ bukan sesuatu yang baru, tetapi juga bukan sesuatu yang mudah untuk kita ikuti. Dalam situasi dimana kita menghadapi pandemi covid-19 kita berusaha menghindari pertemuan-pertemuan yang sifatnya tatap muka.<img src="" width="1093">Kepala Balai Membuka PJJ Fungsional Penyuluh Perpajakan dan PJJ Communication Skills "Proses pembelajaran seperti ini adalah merupakan cara yang terbaik bagi kementerian keuangan untuk terus dapat meningkatkan kompetensi SDMnya, dan disisi lain pegawai juga bisa melaksanakan tugas kita dengan baik", imbuhnya.Setiap model diklat terdapat kelebihan dan kekurangannya. Dalam hal ini dengan PJJ tentu saja yang akan sangat dikuatirkan adalah terutama dukungan terhadap data yaitu dukungan terhadap komunikasi. Apalagi PJJ yang diikuti saat ini adalah PJJ terkait dengan komunikasi. Disatu sisi kita belajar komunikasi, tetapi disisi lain kita harus bergantung kepada sistem yang mungkin kurang baik.Pada kesempatan ini Kepala Balai meminta komitmen kepada para peserta untuk memastikan selama mengikuti diklat, dukungan terhadap jaringan dan sebagainya bisa maksimal."Pada intinya adalah belajar itu yang paling penting adalah bukan pada kami di BDK Yogyakarta, bukan pada widyaiswara, bukan pada penyelenggara, tetapi pada anda semua sebagai peserta diklat. Anda punya tugas belajar apalagi saat ini kita berbicara pada corporate university. Dimana didalam corporate university, anda belajar adalah merupakan cara terbaik. Anda dapat belajar dimanapun dan bahkan yang paling penting didalam corporate university adalah anda belajar ditempat anda", ucap Rahmadi.Dengan adanya pandemi ini Kepala balai mengatakan bahwa kita akan membangun suatu sistem yang kedepan akan lebih baik dan akan membuat diklat itu menjadi lebih berguna. Diklat tidak lagi menjadi ajang untuk siapapun menghindar dari pekerjaan kantor lalu ngadem difasilitas diklat. Tetapi peserta ikut diklat karena kebutuhan dan karena memang ada sesuatu yang diharapkan. Peserta mendapatkan sesuatu dan menggunakan apa yang telah dapatkan tersebut kedalam pekerjaan.Kembali pada akhirnya adalah BDK Yogyakarta dengan PJJ ini hanya memberikan modal awal (basic knowledge). Belajar tidak berhenti ketika PJJ selesai, yang diajarkan adalah hanya porsi 10% dari belajar anda dan yang 90% selebihnya adalah harus kembangkan sendiri oleh peserta."Kedepan kita akan melakukan hal itu. Tetapi untuk sementara ini karena memang masih berproses kita belum bisa memenuhi yang 90% itu. Dalam arti BDK-BPPK bisa membantu anda untuk bisa belajar yang 90%. 20%nya adalah anda diskusi dengan atasan anda, anda mempunyai program untuk mengembangkan kompetensi anda misalnya anda minta penugasan yang memberikan kesempatan anda presentasi, memberikan kesempatan anda mendengarkan orang lain, lalu ada feedback dari atasan anda, kemudian yang 70% adalah dalam bentuk project yaitu dalam bentuk kegiatan anda sehari-hari", tutup Rahmadi.PJJ Fungsional Penyuluh Perpajakan Periode I diikuti oleh 28 peserta, dan PJJ Communications Skills diikuti oleh 23 peserta.<h1> </h1>

Layanan Informasi Unit

Menu 1

Menu 2

Menu 3