Mengolah Informasi dan Menganalisisnya Bukanlah Hal Mudah

Balai Diklat Keuangan Yogyakarta

Senin, 12 April 2021 10:46 WIB

<p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">[Yogyakarta] 12 April 2021. Mengolah Informasi dan Menganalisisnya Bukanlah Hal Mudah</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">Komposisi belajar itu adalah pelatihan sebesar 10%, 20% bagaimana interaksi peserta pelatihan dengan atasan yang memberikan bimbingan, dan 70% sisanya adalah praktik dari apa yang peserta pelajari.</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">"Tantangan mengikuti PJJ memang luar biasa karena gangguan sangat banyak. Namun perlu diingat bahwa Anda mendapatkan surat tugas dan tugas anda adalah mengikuti pelatihan. Pada dasarnya, salah satu kepentingan organisasi adalah mengembangkan SDM, termasuk mengikuti pelatihan. Anda tidak boleh diganggu saat belajar, namun ini sulit karena kita belum memiliki budaya menghargai siapapun yang berusaha mengembangkan dirinya", sambut Rahmadi Murwanto, Kepala Balai Diklat Keuangan Yogyakarta saat membuka PJJ Kertas Kerja Analisis Wajib Pajak Angkatan I pada Senin, 12 April 2021 melalui media Zoom.</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><img src=""></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">Beliau melanjutkan bahwa infomasi akan semakin mudah, yang sulit adalah bagaimana mengolah informasi. Ditjen Pajak saat ini sedang mengembangkan bagaimana mendapatkan informasi, perjanjian dengan beberapa negara, bekerja sama dengan beberapa institusi, dan juga belajar mencari data dari aplikasi media sosial untuk mendapatkan karakteristik dari wajib pajak. Ketika mendapatkan data, kemudian menganalisis untuk memperoleh sesuatu, itu bukan hal yang mudah karena perlu memiliki teknik tertentu. Kita tidak perlu fokus kepada semua orang, fokus saja pada wajib pajak yang tidak konsisten.</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><img src=""></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">"Anda adalah pejuang antikorupsi, Anda pastikan bahwa dari pembayaran wajib pajak, semua masuk ke dalam aliran kas negara, semuanya tidak ada yang disesuaikan. Kuncinya adalah Anda mampu menganalisa", sambung beliau.</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">Di akhir sambutan, beliau menyampaikan, "Selamat belajar, semoga PJJ ini memberikan kompetensi atau membuat Anda bisa mengerti yang selama ini Anda lakukan mungkin kurang tepat sehingga Anda bisa memperbaiki. Semoga ilmu, praktik, dan pengalaman yang disampaikan oleh para pengajar bermanfaat, untuk membantu Anda dalam menyelesaikan tugas pekerjaan dan membuat Anda semakin berkinerja".</span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><span style="color: rgb(74, 74, 74);">Kegiatan pelatihan ini diagendakan berlangsung pada tanggal 12 s.d. 16 April 2021 dan diikuti oleh 29 peserta dari Kanwil DJP dan KPP Pratama. </span></p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-justify"><br></p><h1><br></h1>