Di Dunia Ini Tidak Ada Superman, Adanya Superteam

Balai Diklat Keuangan Yogyakarta

Selasa, 18 Februari 2020 17:12 WIB

<p class="ql-align-justify">[Yogyakarta] 17 Februari 2020. Peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Periode I menerima ceramah Muatan Teknis Substansi Lembaga selama dua sesi pada hari Selasa (17/2) kemarin. Sesi pertama diisi oleh F.G. Sri Suratno, Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Daerah Istimewa Yogyakarta. Ceramah ini kemudian dilanjutkan oleh Kepala Kantor Wilayah DJKN Jawa Tengah dan DIY, Mahmudsyah.</p><p class="ql-align-justify"><br></p><p class="ql-align-center"><img src=""></p><p class="ql-align-center"><em>Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DIY memberikan ceramah MTSL</em></p><p class="ql-align-center"><br></p><p class="ql-align-justify">Dalam ceramahnya, Mahmudsyah menjelaskan gambaran umum keuangan negara, visi misi dan tugas fungsi Kementerian Keuangan beserta unit Eselon I di bawahnya, overview organisasi dan SDM, serta implementasi nilai-nilai Kementerian Keuangan. Dengan jumlah pegawai setidaknya 79.522 orang dan instansi vertikal tersebar di seluruh wilayah Indonesia, diperlukan perangkat organisasi, proses bisnis/ketatalaksanaan, dan SDM yang mampu melaksanakan tugas tersebut secara tepat, efektif dan efisien baik di tingkat Kantor Pusat maupun di tingkat wilayah.</p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Pengembangan SDM diperlukan untuk memenuhi standar kompetensi ASN, sebagaimana terdapat dalam Permen PAN-RB No 38 Tahun 2017. Dalam mencapai kompetensi jabatan, diperlukan tiga unsur yaitu kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan kompetensi sosio kultural. Kompetensi sosio kultural diukur dari pengalaman kerja berkaitan dengan masyarakat majemuk dalam hal agama, suku, dan budaya sehingga memiliki wawasan kebangsaan.</p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Salah satu komponen kompetensi sosio kultural yang mutlak diperlukan adalah sikap (<em>behaviour</em>), baik itu terhadap sesama pegawai Kementerian Keuangan maupun masyarakat luas. Panduan terkait sikap ini diwujudkan dalam implementasi nilai-nilai Kementerian Keuangan yang terdiri dari Integritas, Profesionalisme, Sinergi, Pelayanan, dan Kesempurnaan.</p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">Mahmudsyah lalu menganalogikan kegiatan Pelatihan Dasar CPNS yaitu baris berbaris dengan nilai-nilai Kementerian Keuangan. Menurutnya, keberhasilan dalam pelaksanaan baris berbaris memerlukan kerjasama dan sinergi antara semua peserta. </p><p class="ql-align-justify"> </p><p class="ql-align-justify">"Keberhasilan ditentukan oleh <em>teamwork</em> yang kuat. Di dunia ini <em>nggak</em> ada <em>Superman</em>, adanya <em>Superteam</em>", ujar Mahmudsyah sebelum menutup ceramahnya.</p><h1><br></h1>